|
STRATEGIC MANAGEMENT
“IMPLEMENTASI TIPE
STRATEGI, BENTUK STRATEGI, PERENCANAAN STRATEGI, FORMULASI STRATEGI, DAN
EVALUASI STRATEGI PADA PT AQUA”
NAMA : LESTARY PERMATA SARI
NIM : 55117010016
DOSEN : Prof. Dr. Ir. HAPZI ALI, MM, CMA
|
Daftar
Isi
Implementasi Tipe
Strategi, Bentuk Strategi, Perencanaan Strategi. Formulasi Strategi, dan
Evaluasi Strategi pada PT AQUA
PENDAHULUAN
Strategi perusahaan atau organisasi merupakan suatu wilayah kajian
yang selalu menarik untuk dicermati. Begitu banyak pendekatan yang dilakukan,
mulai dari sangat kuantitatif sampai pada belajar dari pengalaman sukses
seseorang atau suatu perusahaan (best practices).
Setiap perusahaan mempunyai Strategi untuk mendukung aktivitas perusahaan
dimana strategi harus sesuai dengan keadaan dan kondisi masyarakat. Strategi
adalah suatu program yang mendukung untuk mencapai suatu tujuan perusahaan
.
Amstrong (2003:39-42), mendefinisikan bahwa setidaknya terdapat
tiga pengertian. Pertama, Strategi
merupakan deklarasi maksud yang mendefinisikan cara untuk mencapai tujuan, dan
memperhatikan sungguh-sungguh alokasi sumber daya perusahaan yang penting untuk
jangka panjang dan mencocokkan sumber daya dan kapabilitas dengan lingkungan
eksternal. Kedua, strategi merupakan
perspektif dimana isu kritis atau factor keberhasilan dapat dibicarakan, serta
keputusan strategis bertujuan untuk membuat dampak yang besar serta jangka
panjang kepada prilaku dan keberhasilan organisasi. Ketiga, strategi pada dasarnya adalah mengenai penetapan tujuan
(tujuan strategis) dan mengalokasikan atau menyesuaikan sumber daya dengan
peluang (strategis berbasis sumber daya) sehingga dapat mencapai kesesuaian
strategis dan basis sumber dayanya.
Berdasarkan keseluruhan definisi di
atas, maka strategi dapat didefinisikan bahwa strategi merupakan sekumpulan pilihan kritis
untuk perencanaan dan penerapan serangkaian rencana tindakan dan alokasi sumber
daya yang penting dalam mencapai tujuan dasar dan sasaran, dengan memperhatikan
keunggulan kompetitif,komparatif, dan sinergis yang ideal berkelanjutan,
sebagai arah, cakupan, dan perpektif jangka panjang keseluruhan yang ideal dari
individu atau organisasi.
IMPLEMENTASI STRATEGI
PADA PT AQUA
A.
LATAR BELAKANG
Tujuan
utama yang diharapkan oleh suatu perusahaan dalam kegiatan usahanya adalah
mencapai laba atau nilai yang optimal dengan menggunakan sumberdaya secara
efektif dan efisien untuk kelangsungan hidup perusahaan. Dalam usaha pencapaian
tujuan perusahaan, pihak-pihak yang terlibat paling dominan adalah pihak
manajemen dan para pemegang saham. Guna mencapai tujuan perusahaan tersebut,
pihak manajemen memiliki tujuan untuk mempertahankan keberhasilan yang akan
dicapai dengan melihat kelemahan dan kekuatan yang terdapat dalam perusahaan
serta menjalankan kebijaksanaan perusahaan dengan baik dan tepat. Kebijaksanaan
tersebut meliputi bidang Pemasaran, Keuangan, Sumberdaya Manusia, Produksi dan
sebagainya sehingga memerlukan tinjauan manajmen strategi tertentu.
Mengingat
PT. Aqua Golden Mississippi, Tbk merupakan perusahaan yang cukup besar, yaitu
sebagai perusahaan yang mempelopori usaha air minum dalam kemasan di Indonesia
sejak tahun 1973. Maka dari itu, pengelolaan modal kerja dalam perusahaan
sangat memerlukan perhatian khusus. Perusahaan juga berkepentingan untuk menjaga
profitabilitasnya dengan baik agar kondisi krisis yang dialami Indonesia tidak
berimbas pada perusahaan sehingga perusahaan akan mampu memperoleh laba di
dalam menjalankan usahanya.
B.
PROFIL PERUSAHAAN AQUA
- AQUA telah menjadi bagian dari
keluarga sehat Indonesia lebih selama lebih dari 30 tahun. Sebagai pelopor
air minum dalam kemasan sejak didirikan tahun 1973, kini AQUA menjadi
bagian yang tidak terpisahkan dari hidup sehat masyarakat Indonesia. Dulu
dan kini, AQUA tetap dan selalu menjadi yang terbesar dan terdepan di
Indonesia. Volume penjualan AQUA merupakan volume penjualan terbesar di
dunia untuk kategori air mineral.
- Lebih lagi kini group DANONE
yang merupakan salah satu produsen terbesar dan terbaik di dunia untuk
minuman menjadi bagian dari AQUA. Keunggulan DANONE dalam produk makanan
dan minuman bernutrisi menjadikan AQUA semakin baik dan kokoh.
- Sistem proses dan kualitas AQUA
memenuhi standar yang dibuat oleh Good Manufacturing Practice dan Good
Sanitation-Hygienic Practice sekaligus kualitas produk akhir sesuai dengan
SNI 01-3553-2006 atau “Codex for Bottle Water”.
- AQUA merupakan merek minuman
yang sudah terpercaya hingga puluhan tahun sebagai merek terbaik. Terbukti
AQUA sudah menerima berbagai penghargaan yang merupakan wujud kepercayaan
dan kepuasan konsumen, antara lain: Indonesian Best Brand Award
(penghargaan untuk merek terbaik Indonesia) dari tahun 2003-2004,
Indonesian Customer Satisfaction Award (penghargaan untuk merek yang
memberikan kepuasan tertinggi kepada konsumennya) dari tahun 2003 dan
Indonesian Golden Brand Award di tahun 2005-2007.
C.
VISI DAN MISI DAN STRATEGI
PERUSAHAAN
Visi
AQUA telah menjadi bagian dari keluarga sehat Indonesia lebih selama lebih dari 30 tahun. Sebagai pelopor air minum dalam kemasan sejak didirikan tahun 1973, kini AQUA menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari hidup sehat masyarakat Indonesia. Dulu dan kini, AQUA tetap dan selalu menjadi yang terbesar dan terdepan di Indonesia. Volume penjualan AQUA merupakan volume penjualan terbesar di dunia untuk kategori air mineral.
AQUA telah menjadi bagian dari keluarga sehat Indonesia lebih selama lebih dari 30 tahun. Sebagai pelopor air minum dalam kemasan sejak didirikan tahun 1973, kini AQUA menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari hidup sehat masyarakat Indonesia. Dulu dan kini, AQUA tetap dan selalu menjadi yang terbesar dan terdepan di Indonesia. Volume penjualan AQUA merupakan volume penjualan terbesar di dunia untuk kategori air mineral.
Misi
AQUA selalu ingin melakukan program untuk menyehatkan konsumen Indonesia, diantaranya program AKSI (AQUA untuk Keluarga Sehat Indonesia) dan AuAI (AQUA untuk Anak Indonesia).
AQUA selalu ingin melakukan program untuk menyehatkan konsumen Indonesia, diantaranya program AKSI (AQUA untuk Keluarga Sehat Indonesia) dan AuAI (AQUA untuk Anak Indonesia).
D.
STRATEGI
PEMASARAN DENGAN MARKETING MIX
Marketing
mix merupakan suatu alat marketing yang digunakan perusahaan untuk mencapai
tujuan marketing dalam pasar target. Mizone sebagai pendatang baru minuman
isotonik menunjukkan eksistensinya dengan mengoptimalkan unsur 4 P marketing
mix (Produk, Harga, Distribusi, Promosi) yang kompetitif . Launching produk
pada saat yang tepat, variasi rasa yang disukai konsumen, harga yang terjangkau
semua kalangan, ketersediaannya yang merata hampir di seluruh pelosok, serta
strategi promosi yang edukatif dan kreatif mampu mereduksi pangsa pasar market
leader minuman isotonik (Pocari Sweat) sebesar 30% dan menempati urutan kedua
market share kategori minuman isotonik.
Strategi Marketing Mix PT Danone Aqua terhadap Mizone :
Strategi Marketing Mix PT Danone Aqua terhadap Mizone :
1)
Produk
(product)Mizone yang diproduksi oleh Danone Aqua merupakan kategori minuman
isotonik bernutrisi. Diluncurkan pertama kali pada 27 September 2005 di
Surabaya dengan rasa orange lime yang menyegarkan, rasa passion fruit yang
memanjakan selera, dan pada Juni 2008 meluncurkan varian baru dengan rasa
lychee lemon yang sensasional. Mengandung Hydromaxx yaitu : Vitamin B1, B3, B6,
dan B12 untuk membantu metabolisme karbohidrat menjadi energi, Vitamin C,
sebagai antioksidan untuk menjaga kahidupan sel dalam tubuh, dan elektrolit
untuk menggantikan mineral yang hilang akibat pengeluaran keringat. Bahan dasar
Mizone menggunakan air mineral Aqua dan sari buah alami melalui proses
kristalisasi. Mizone sendiri merupakan produk yang sudah terkenal di
Australia,NewZealand, dan Cina. Pada November 2006 Mizone dilanda krisis karena
tidak menantumkan salah satu bahan pengawet (natrium benzoat) dalam kemasannya.
BPOM memberikan tenggat waktu hingga Desember 2006 agar Mizone menarik
produknya dari pasaran dan memperbaiki label pada kemasan. Pada saat itu,
Mizone sudah beredar di 30 depo, 50 distributor dan 1 juta outlet di seluruh
Indonesia. Penjualan turun drastis sedikitnya Rp 35 miliar perhari. Untuk
mengembalikan kepercayaan konsumen, Mizone melakukan edukasi kepada konsumen
melalui promosi baik below the line
maupun above the line.
2)
Harga
(Price)
Dari segi harga, Mizone sangat kompetitif sekitar Rp 2.500 untuk isi 500 mL, jika dibandingkan dengan isotonik dalam kemasan kaleng yang yang harganya sekitar Rp 3.300 untuk isi 330 ml.
Dari segi harga, Mizone sangat kompetitif sekitar Rp 2.500 untuk isi 500 mL, jika dibandingkan dengan isotonik dalam kemasan kaleng yang yang harganya sekitar Rp 3.300 untuk isi 330 ml.
3)
Distribusi
(Place)
Distribusi Mizone berorientasi nasional menggunakan jalur distribusi Aqua yang sangat luas, kuat di pasar tradisional (mudah dijumpai di warung dan toko-toko yang menjual produk Aqua). Sampai ada suatu istilah di kalangan distributor “di mana ada Aqua, disitu ada Mizone”.
Distribusi Mizone berorientasi nasional menggunakan jalur distribusi Aqua yang sangat luas, kuat di pasar tradisional (mudah dijumpai di warung dan toko-toko yang menjual produk Aqua). Sampai ada suatu istilah di kalangan distributor “di mana ada Aqua, disitu ada Mizone”.
4)
Promosi
(Promotion)
Target pasar Mizone adalah semua kalangan umur, namun dalam kampanyenya lebih ditujukan kepada kalangan usia 18-35 tahun dengan aktivtas yang dinamis. Mizone melakukan kampanye besar-besaran lewat placement iklan di televisi (TV), radio, media cetak, dan media luar ruang. Belanja iklan Mizone sepanjang 2006 paling besar dibandingkan kompetitornya, yaitu sebesar 46,1 milyar. Pada Agustus 2006, Mizone mengadakan sampling road show di beberapa kota besar pada pusat keramaian. Mizone memasuki sekolah dengan membuat iklan dan pembuatan logo Mizone pada lapangan olahraga (lapangan basket) serta di white board SMA ternama di beberapa kota besar.
Target pasar Mizone adalah semua kalangan umur, namun dalam kampanyenya lebih ditujukan kepada kalangan usia 18-35 tahun dengan aktivtas yang dinamis. Mizone melakukan kampanye besar-besaran lewat placement iklan di televisi (TV), radio, media cetak, dan media luar ruang. Belanja iklan Mizone sepanjang 2006 paling besar dibandingkan kompetitornya, yaitu sebesar 46,1 milyar. Pada Agustus 2006, Mizone mengadakan sampling road show di beberapa kota besar pada pusat keramaian. Mizone memasuki sekolah dengan membuat iklan dan pembuatan logo Mizone pada lapangan olahraga (lapangan basket) serta di white board SMA ternama di beberapa kota besar.
E.
ANALISIS
SWOT PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI Tbk, JAKARTA
Analisis
SWOT singkatan dari Strenght, Weakness,
Opportunities, dan Threaths adalah metode perencanaan strategis yang digunakan
untuk mengevaluasi kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman dalam suatu proyek atau suatu
spekulasi bisnis. Proses ini melibatkan penentuan tujuan yang spesifik dari
spekulasi bisnis atau proyek dan mengidentifikasi faktor internal dan eksternal
yang mendukung dan yang tidak dalam mencapai tujuan tersebut.
Teknik ini dibuat oleh Albert Humphrey, yang
memimpin proyek riset pada Universitas Stanford pada
dasawarsa 1960-an dan 1970-an dengan
menggunakan data dari perusahaan-perusahaan Fortune 500.
Dalam
Pengelolaan dan pengembangan suatu aktifitas memerlukan suatu perencanaan
strategis, yaitu suatu pola atau struktur sasaran yang saling mendukung dan
melengkapi menuju ke arah tujuan yang menyeluruh. Sebagai persiapan
perencanaan, agar dapat memilih dan menetapkan strategi dan sasaran sehingga
tersusun program-program dan proyek-proyek yang efektif dan efisien maka
diperlukan suatu analisis yang tajam dari para pegiat organisasi. Salah satu
analisis yang cukup populer di kalangan pelaku organisasi adalah Analisis SWOT
tersebut.
Dalam
sebuah organisasi biasanya setiap awal periode kepengurusan akan dilaksanakan
pembuatan rencana program kerja, untuk itu biasanya akan dilakukan sebuah
analisis kondisi mengenai suatu organisasi tersebut. Analisis SWOT biasanya
dicantumkan dalam GBHK (Garis-garis Besar Haluan Kerja) yang menjelaskan
tentang kondisi lingkungan organisasi baik kondisi internal maupun external.
F.
STRATEGI
PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI Tbk, JAKARTA
Dalam
era persaingan yang semakin ketat, setiap kali sebuah perusahaan harus
mengevaluasi kinerjanya, serta melakukan serangkaian perbaikan, agar tetap
tumbuh dan dapat bersaing. Perbaikan ini akan dilaksanakan secara terus
menerus, sehingga kinerja perusahaan makin baik dan dapat terus unggul dalam
persaingan, atau minimal tetap dapat bertahan. Salah satu strategi untuk
memperbaiki dan memaksimalkan kinerja perusahaan adalah dengan cara
restrukturisasi.
Jika
kita mendengar istilah atau kata restrukturisasi, yang ada dipikiran kita,
seolah-olah membicarakan perusahaan yang sedang menurun. Hal ini disebabkan
oleh definisi restrukturisasi itu sendiri, yang antara lain sebagai berikut :
1) Restrukturisasi, sering disebut
sebagai downsizing atau delayering, melibatkan
pengurangan perusahaan di bidang tenaga kerja, unit kerja atau divisi, ataupun
pengurangan tingkat jabatan dalam struktur oganisasi perusahaan. Pengurangan
skala perusahaan ini diperlukan untuk memperbaiki efisiensi dan efektifitas (David,F,
1997:226
2) Strategi restrukturisasi digunakan
untuk mencari jalan keluar bagi perusahaan yang tidak berkembang, sakit atau
adanya ancaman bagi organisasi, atau industri diambang pintu perubahan yang
signifikan. Pemilik umumnya melakukan perubahan dalam tim unit manajemen,
perubahan strategi, atau masuknya teknologi baru dalam perusahaan. Selanjutnya
sering diikuti oleh akuisisi untuk membangun bagian yang kritis, menjual bagian
yang tidak perlu, guna mengurangi biaya akuisisi secara efektif. Hasilnya
adalah perusahaan yang kuat, atau merupakan transformasi industri. Strategi
restrukturisasi memerlukan tim manajemen yang mempunyai wawasan untuk melihat
ke depan, kapan perusahaan berada pada titik undervalued atau
industri pada posisi yang matang untuk transformasi. Wawasan yang sama
diperlukan untuk melakukan turn around pada unit usaha, bahkan
pada bisnis yang tidak familiar (Mintzberg & Quinn, 1996:732).
3) Restrukturisasi perusahaan bertujuan
untuk memperbaiki dan memaksimalisasi kinerja perusahaan (Djohanputro,
Bramantyo, 2004:2).
Padahal
setiap kali perusahaan melakukan perbaikan, entah dalam skala kecil, atau skala
besar, tujuannya adalah untuk memperbaiki kinerja. Tentu saja perusahaan tak
perlu menunggu terjadi penurunan baru dilakukan perbaikan, karena bisa
terlambat, sehingga perbaikan perlu dilakukan secara terus menerus. Pada
umumnya istilah restrukturisasi digunakan jika perusahaan ingin melakukan
perbaikan secara menyeluruh, dan tujuannya adalah untuk memperbaiki dan memaksimalkan
kinerja perusahaan.
Pada
saat ini, jika kita membaca di surat kabar, banyak perusahaan yang melakukan
aksi korporasi, yang tujuannya adalah untuk memperkuat, memperbaiki dan
memaksimalkan kinerja perusahaan
- TATA KELOLA PT AQUA GOLDEN
MISSISSIPPI Tbk, JAKARTA
Tata
kelola perusahaan (bahasa Inggris: corporate governance) adalah rangkaian
proses, kebiasaan, kebijakan, aturan, dan institusi yang mempengaruhi
pengarahan, pengelolaan, serta pengontrolan suatu perusahaan atau korporasi.
Tata kelola perusahaan juga mencakup hubungan antara para pemangku kepentingan
(stakeholder) yang terlibat serta tujuan pengelolaan perusahaan. Pihak-pihak
utama dalam tata kelola perusahaan adalah pemegang saham, manajemen, dan dewan
direksi. Pemangku kepentingan lainnya termasuk karyawan, pemasok, pelanggan,
bank dan kreditor lain, regulator, lingkungan, serta masyarakat luas.
Tata
kelola perusahaan adalah suatu subjek yang memiliki banyak aspek. Salah satu
topik utama dalam tata kelola perusahaan adalah menyangkut masalah
akuntabilitas dan tanggung jawab mandat, khususnya implementasi pedoman dan mekanisme
untuk memastikan perilaku yang baik dan melindungi kepentingan pemegang saham.
Fokus utama lain adalah efisiensi ekonomi yang menyatakan fbahwa sistem tata
kelola perusahaan harus ditujukan untuk mengoptimalisasi hasil ekonomi, dengan
penekanan kuat pada kesejahteraan para pemegang saham. Ada pula sisi lain yang
merupakan subjek dari tata kelola perusahaan, seperti sudut pandang pemangku
kepentingan, yang menuntuk perhatian dan akuntabilitas lebih terhadap
pihak-pihak lain selain pemegang saham, misalnya karyawan atau lingkungan.
Perhatian
terhadap praktik tata kelola perusahaan di perusahaan modern telah meningkat
akhir-akhir ini, terutama sejak keruntuhan perusahaan-perusahaan besar AS
seperti Enron Corporation dan Worldcom. Di Indonesia, perhatian pemerintah
terhadap masalah ini diwujudkan dengan didirikannya Komite Nasional Kebijakan
Governance (KNKG) pada akhir tahun 2004.
- ANALISA PERUSAHAAN PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI Tbk, JAKARTA
KEKUATAN ( STRENGHT) :
1. Keahlian dalam cita rasa
Indonesia
2. Produksi rendah biaya
3. Jangkauan distribusi luas
4. Kecepatan dalam menjangkau
konsumen
5. Brand yang sudah terkenal
· KELEMAHAN
(WEAKNESS) :
1. Terlalu banyak Brand yang
dikeluarkan
2. Terlalu banyak inovasi rasa yang
dibuat oleh DANONE
3. Permintaan pasar yang belum
terpenuhi
· PELUANG
(OPPORTUNITIES) :
1. Melakukan ekspansi ke luar negeri
2. Melakukan join dengan perusahaan
yang memiliki produk yang sejenis
3. Melakukan diversifikasi terhadap
produk lain
· ANCAMAN
(THREATH) :
1. Ketatnya persaingan yang
dilakukan pesaing dalam hal iklan maupun inovasi
2. Tidak fokus terhadap satu jenis
produk AQUA
I.
STRATEGI
DAN KEUNGGULAN PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI Tbk, JAKARTA.
Seiring
dengan perkembangan zaman, khususnya di era globalisasi dan teknologi
informasi, pola manajemen perusahaan di Indonesia harus menyesuaikan sistem dan
lebih terbuka terhadap perubahan. Kebanyakan perusahaan di Indonesia, baik
perusahaan besar, menengah dan kecil, didirikan dan dikembangkan oleh keluarga
atau pribadi.
Mengingat
tajamnya kompetisi dan luasnya skala persaingan dewasa ini, maka perusahaan
harus dikelola secara modern, terbuka tanpa harus kehilangan sifat dan citra
kekeluargaannya. Salah satu caranya adalah dengan go publik. Pada dasarnya go
publik merupakan suatu proses untuk meningkatkan partisipasi masyarakat
melalui permanent capital formation, yang menuntut adanya
transparansi dan disclosure yang wajib dilakukan oleh
perusahaan.
Adapun
tujuan dari go publik yaitu memperoleh modal dari masyarakat dengan cara
menjual sedikit mungkin surat berharga dengan harga yang mahal sebab dengan
membagi kepemilikan dengan masyarakat yang tidak terlalu besar, modal yang
besar tetap bisa diperoleh. Selain itu, tujuan terpenting dari go publik
lainnya adalah memperbaiki struktur modal menjadi lebih sehat (Widoatmodjo,
2004: 32).
Dalam
situasi persaingan yang tidak lagi berskala nasional, tetapi sudah memasuki
tataran global, maka perusahaan yang masih dikelola privat (keluarga) tidak
dapat diandalkan untuk bersaing. Modal dan jaringan pemasaran yang dimiliki
oleh perusahaan privat sangat terbatas. Di samping itu, kemajuan teknologi
informasi telah memaksa masyarakat bersifat kritis dan dapat menilai bahwa
perusahaan yang go publik adalah perusahaan yang lebih memperhatikan
masyarakat.
J.
Penerapan
strategi dalam tata kelola perusahaan
AQUA
memegang saham lebih dari 62% dari pasar botol di Indonesia, negara berpenduduk
terbanyak kelima didunia. Memegang tampuk pimpinan menjadi sulit. Ada beberapa
rintangan yang effektif untuk masuk dalam industry air dalam botol. Teknologi
air dlam botol tidak terlalu sulit dan kebutuhan modal tidak terlalu
berlebihan. Pemasaran menyediakan keunggulan bersaing yang utama diantara
pembuat air dalam botol. Penyaluran yang efisien dan pengiklananan untuk
membedakan dan memproduksi satu kesetiaan pada merek adalah kunci sukses.
Pembedaan
telah menjadi tujuan pertama Tirto. Dalam satu penggelaran pemasaran yang
cemerlang, dia telah memberi nama produknya dengan AQUA (Nama Latin untuk
“Air”. Orang asing di Indonesia, sasaran asli pemasaran , dapat mengerti apa
arti kata itu. Lebih dari 300 bahasa dipakai di Indonesia dan kepekaan suku
sangat penting. Pemilihan bentuk nama Latin dalah netral , dan tidak ada
kepentingannya dengan kelompok suku tertentu. Sebaga bonus AQUA adalah kata
yang mudah untuk diucapkan untuk pembicara setiap bahasa.
Strategi
pemasaran yang asli tidak ditujukan di Indonesia . Tirto bermaksud untuk
memapankan ceruk pasar kecil memasok air aman dan es pada orang asing di
Indonesia. Satu hal yang mengejutkan, uji pemasaran di Terminal besar di
Jakarta dan sepanjang jalan Pantura membuktikan bahwa orang-orang Indonesia ada
kemauan untuk membeli air dalam botol. Berita tentang AQUA menyebar dari kota
besar ke desa-desa kecil diseluruh pelosok tanah air. Tetapi perkiraan konsumen
harus dipikirkan. Sementara perkiraan tersebut AQUA mengandung mineral sehat,
sebenarnya tidak ada apa-apanya selain air dalam botol.Tidak dikarbonasi dan
tidak pula dibumbui. Sejak semula, bagaimanapun, AQUA secara umum mengacu pada
“Air Mineral AQUA” orang Indonesia tidak tahu bagaiman memperkirakan. Pada
awalnya contoh promosi penjualan AQUA dilaksanakan pada pengunjung bioskop.
Untuk
memoles citra AQUA Tirto mencoba slogan bersih, bening, bebas bakteriuntuk empat
tahun yang pertama. Penjualan tetap tertahan dibawah dua juta liter per tahun –
tidak cukup apabila perusahaan telah menjadi distributor utama. Dalam tahun
1979 Tirto merubah slogan secara permanen menjadi air sehat setiap saat,
sedikit penedekatan klinis. Berhasil, Slogan yang baru berpasangan dengan
perkenalan dengan kemasan plastik yang baru, mendorong penjualan AQUA sampai
lebih 13 juta liter di tahun 1983.
K.
ALTERNATIF
PT AQUA DALAM MENGHADAPI PERSAINGAN
AQUA
menggunakan seluruh media untuk iklannya. Bis, taxi, TV, radio, koran, dan
majalah membawakan logo dan slogan biru AQUA yang berbeda. Dalam menjaga
kesehatannya, mengangkat citra, AQUA secara aktif mendukung penyelenggaraan
atletik internasional seperti pada jalur dan lapangan, mendaki gunung, angkat
berat. Pada maraton yang populer dan balapan 10.000 meter truk-truk AQUA
menyediakan pelari yang kelelahan dengan pancuran air segar. Sebagai bagian
dari hubungan masyarakat, AQUA juga membuka pabriknya untuk dikunjungi
masyarakat untuk meyakinkan masyarakat pelanggan bahwa AQUA diproduksi dengan
cara yang higienis dengan fasilitas, personel, dan manajemen yang utama.
Sementara
pengiklanan dan humas “menarik” AQUA melalui saluran-saluran distribusi,
promosi eceran lokal dan potongan harga “mendorong” produksi pada pelanggan.
Pelayanan adalah krusial dalam bisnis air. Ada pusat-pusat distribusi AQUA di
Indonesia, dijalankan oleh PT. Wirabuana Intrent, distributor tunggal
produk-produk AQUA. Truk-truk AQUA yang selalu siap sedia dimana saja kapan
saja memastikan pengiriman yang handal pada outlet eceran dan
perusahaan-perusahaan yang menyediakan pendingin air AQUA untuk karyawannya.
Penerbangan besar seperti Garuda Indonesia, Penerbangan Nasional Indonesia,
menawarkan AQUA pada penumpangnya. Pelanggan-pelanggan ini membutuhkan
pelayanan yang segera dan handal. Pendingin air kantoran yang kosong atau rusak
menciptakan citra yang buruk dan penerbangan membutuhkan pengiriman tepat
waktu.
AQUA
melanjutkan untuk mengembangkan upaya pemasarannya ke pulau yang lain di
Indonesia. Untuk memotong biaya transportasi, fasilitas produksi dioperasikan
dengan lisensi yang memproduksi air dalam persyaratan AQUA telah dibuka di
Manado, Sulawesi Utara, dan Medan, Sumatera Utara. Satu instalasi kecil mulai
berproduksi airl SEHAT dalam botol di Brunei Darrussalam, satu negara minyak
yang merdeka di pantai utara Borneo. Bukan suatu hal yang kecil.
Daftar
Pustaka
DAFTAR PUSTAKA
David, Fred R. Strategic Management, Philippines: Prentice Hall,
1998.
Pass, Christopher dan Bryan Lowes. Kamus Lengkap Bisnis, Jakarta: Penerbit Erlangga, 1997.
Umar, Husein. Riset Strategi Perusahaan,
Jakarta: Gramedia, 1999
Sevyan Dewi, 2013, http://sevyana-dewi.mhs.narotama.ac.id/2013/03/21/contoh-kasus-manajemen-strategik/
(JUMAT
30 MARET 2018 JAM 12.30)
Anonim, http://www.bukabuku.com/browses/product/9789790101678/manajemen-operasi-analisis-dan-studi-kasus-%28edisi-keempat%29.html
(JUMAT
30 MARET 2018 JAM 12.40)
Winda Larasati, 2015, http://windaalarasati.blogspot.co.id/2015/01/contoh-kasus-manajemen-strategik.html
(JUMAT 30 MARET 2018 JAM 12.45)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar